Program Bank Sampah Puma Mandiri Tuai Tren Positif

Program Bank Sampah Puma Mandiri Tuai Tren Positif

JAKARTA—Puma Mandiri ajak masyarakat untuk mengubah kebiasaan membuang sampah lewat program penukaran sampah melalui Bank Sampah. Program ini dilakukan di Bank Sampah Puma Mandiri yang berlokasi di Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten.

Berkat program ini, masyarakat di Kelurahan Lebak Gede menjadi lebih telaten dalam memilah sampah sejak dari rumah, terutama dengan inisiatif menukar sampah dengan sembako dan voucher listrik.

Inisiasi Puma Mandiri ini berlanjut dengan menerapkan metode Keranjang Replika Indonesia Power 8 (KRIP-8) yang saat ini dikembangkan. Metode ini menggabungkan berbagai bahan seperti serbuk gergaji 10%, hijauan tanaman HTE & tanaman pertanian 15%, sampah plastik 10%, sisa makanan 55%, dan serabut kelapa 10% dalam proses pengolahan sampah.

Baca Juga

Kuliner UMKM Binaan PLN Laris Manis di Gelaran Electricity Connect 2024, Omzet Melonjak Ratusan Persen

Dengan variasi ini, Bank Sampah dapat mengolah hingga 1 ton sampah per hari dengan hasil yang lebih kering, tanpa bau yang tidak sedap, bebas dari lalat dan belatung. Nilai kalori BBJP yang dihasilkan juga lebih tinggi dan stabil, rata-rata mencapai 4500-4900 Kcal/kg.

Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, menyebut bahwa inisiasi bank sampah ini berdampak sangat baik terhadap kebiasaan masyarakat, karena hal ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih aktif memilah sampah di rumahnya.

Sementara itu, Trisno Widayat, Senior Manager PLTU Banten 1 Suralaya, menyatakan bahwa Puma Mandiri telah berhasil menciptakan nilai ekonomi kepada masyarakat. Bahkan, pada tahun 2023 ini, Bank Sampah Puma Mandiri berhasil mengelola sebanyak 67.030 KG sampah dan menghasilkan BBJP sebanyak 34.680 KG, dan akan terus bertambah.

“Program ini melibatkan 12 orang dari masyarakat yang telah mampu menghasilkan pendapatan hingga Rp 75.000,- per hari bagi anggota kelompok," imbuh dia.

Sebagai informasi, Puma Mandiri adalah satu-satunya Bank Sampah di Kota Cilegon yang menerapkan BBJP (Bahan Bakar Jumputan Padat), sebuah inovasi pengolahan sampah berbasis Creating Shared Value (CSV) dengan menghasilkan produk BBJP yang digunakan sebagai co-firing di PLTU. Bahkan, program pemberdayaan masyarakat ini membuat PLTU Banten 1 Suralaya meraih penghargaan PROPER Emas pada 2022.

Redaksi

Redaksi

Icon.energika.idadalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen

Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel

Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel

Di Electricity Connect 2024, Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi

Di Electricity Connect 2024, Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi

PLN Gelar Bazar UMKM di Sarinah, Suguhkan Pesona Timur Indonesia

PLN Gelar Bazar UMKM di Sarinah, Suguhkan Pesona Timur Indonesia

Percepat Sistem Digitalisasi Telekomunikasi, PLN Icon Plus Tingkatkan Infrastruktur untuk Pelayanan Pelanggan

Percepat Sistem Digitalisasi Telekomunikasi, PLN Icon Plus Tingkatkan Infrastruktur untuk Pelayanan Pelanggan